Bagaimanacara Indische Partij menumbuhkan semangat kebangsaan di masyarakat 1 Lihat jawaban Iklan Jawaban 4.5 /5 27 Shashaagustina22 1.menyerapkan cita-cita nasional hindia (Indonesia) 2.Memberantas kesombongan sosial dlam pergaulan baik di bidang pemerintahan maupun kemasyarakatan
Semangatnasionalisme dan patriotisme adalah suatu sikap politik atau pemahaman dari individu, kelompok dan masyarakat sebagai suatu bangsa yang memiliki keselarasan kebudayaan dan wilayah. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), nasionalisme adalah paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri.
NamaPSI ditambah dengan Indonesia untuk menunjukkan tujuan perjuangan kebangsaannya dan kemudian pada 1927 menjadi Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII). 3. Indische Partij Pada tahun 1912 Indische Partij didirikan oleh Tiga serangkai yakni dr. Cipto Mangunkusumo, Dowes Dekker, dan Ki Hajar Dewantara.
Denganadanya kesadaran nasional akan mampu menumbuhkan semangat untuk bertindak menentang penjajahan. Salah satu wujud adanya kesadaran itu adalah pertumbuhan organisasi pergerakan nasional seperti BU, SI, Insulinde, Indische Partij, dan sebagainya. Disamping itu juga muncul strstegi perjuangan seperti melalui cara kooperasi, non koperasi.
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. - Tujuan berdirinya Indische Partij adalah untuk memperjuangkan hak-hak Bumiputera dan orang-orang Indo dalam membangun patriot-patriot untuk mencintai Tanah Airnya. Hal tersebut dijelaskan dalam buku Sejarah Nasional "Ketika Nusantara Berbicara" karya Joko Darmawan 2017. Disebutkan pula bahwa dalam kiprahnya, Indische Partij tidak hanya memperjuangkan hak-hak Bumiputera tetapi juga mempersiapkan kehidupan yang juga Akhir dari Perang Saudara China dan Sejarah Berdirinya Taiwan Oleh karena tujuan berdirinya Indische Partij dan kiprahnya yang sangat jelas menentang penjajahan, maka Pemerintah Hindia Belanda menganggap organisasi ini sangat membahayakan. Pemerintah Belanda pada 4 Maret 1913 menyatakan Indische Partij sebagai organisasi terlarang dan para pemimpinnya ditangkap. Indische Partij didirikan berawal dari pemikiran orang Indo-Belanda bernama Ernest Douwes Dekker. Ia bercita-cita mendirikan organisasi yang terdiri dari gabungan peranakan Indo dan Bumiputera. Namun, Ernest Douwes Dekker menyadari bahwa betapa pun baiknya organisasi yang didirikan orang Indo akan sia-sia jika tidak didukung masyarakat Douwes Dekker kemudian menggandeng dua orang Bumiputera yaitu Dr Tjipto Mangunkusumo dan Raden Mas Suwardi Suryadiningrat saat mendirikan Indische Partij, sehingga mereka disebut tiga serangkai. Indische Partij didirikan pada tanggal 25 Desember 1912 di Kota Bandung. Baca juga Sejarah Penganut Syiah di Iran 11 Desember 1946 Berdirinya UNICEF Sejarah Berdirinya NATO, Prinsip, dan Tujuan Bisa dikatakan juga bahwa Indische Partij merupakan organisasi pergerakan kebangsaan yang bertujuan membangun rasa patriotisme terhadap Tanah Air, karena dalam setiap kegiatannya dinyatakan secara gamblang Tanah Air Indonesia di atas segala-galanya. "Ernest walaupun seorang keturunan Indo-Belanda tetapi sangat gigih dalam memperjuangkan hak-hak Bumiputera, bahkan setiap ada kesempatan, misalnya dalam pertemuan maupun diskusi dengan pemuda pelajar Pribumi, Ernest secara gamblang menyelipkan kata 'politik'," tulis Joko Darmawan dalam bukunya. "Berkat Ernest inilah, pengertian mengenai tanah air Indonesia semakin lama semakin dimengerti oleh para pemuda pelajar di tanah air, terutama bagi masyarakat di pulau Jawa," lanjutnya. Baca juga Hari Ini dalam Sejarah Terbentuknya VOC, Perusahaan Terbesar dan Terkaya di Dunia Berkaitan dengan tujuan berdirinya Indische Partij, Ernest Douwes Dekker juga mendirikan majalah Het Tijdschrifd dan surat kabar De Expres sebagai sarana perjuangan untuk membangun semangat dan jiwa patriotisme. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Paham nasionalisme ini harus dimiliki oleh setiap warga negara Indonesia. Paham ini berisikan tentang mencintai serta bangga terhadap bangsa Indonesia guna membangkitkan semangat perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah. Nasionalisme adalah suatu paham sadar dan bangga terhadap bangsa Indonesia yang akan menimbulkan sikap untuk mementingkan kehidupan bernegara dibandingkan kepentingan pribadi, golongan, ataupun lainnya. Dalam pemgakuan terhadap nasionalisme harus dibarengi dengan sikap antidiskriminasi, baik secara ras, suku ataupun agama, sebab setiap orang mempunyai hak yang sama dalam pembelaan negara. Adapun beberapa sikap atau perilaku yang menunjukkan paham nasionalisme yang perlu dimiliki setiap warga negara adalah melakukan aksi nyata membela negara, melestarikan budaya, dan mematuhi segala peraturan pemerintah yang telah ditetapkan. Dengan demikian akan terciptanya cita-cita bangsa Indonesia yang berdaulat, aman dan beberapa tujuan adanya paham nasionalisme ini antara lain Menumbuhkan rasa cinta dan mau berkorban untuk bangsa dan negara IndonesiaMenumbuhkan suatu hubungan yang harmonis antar masyarakat IndonesiaMempererat tali persaudaraan antar sesama warga IndonesiaMenjaga kedautalan bangsa dan negara Indonesia agar terhindar dari serangan musuh yang mengancam negara. Mengingat kini kita sudah masuk ke dalam era globalisasi, nampaknya semangat nasionalisme kian memudar. Generasi muda kini tidak terlalu antusias dalam memaknai kemerdekaan Indonesia. Nampaknya sikap westernisasi telah mengambil alih kemudi anak muda bangsa Indonesia yang menjadikannya lupa akan jati dirinya sebagai penerus generasi bangsa. Selain itu sikap Individualisme juga menimbulkan mereka lebih kepada acuh tak acuh terhadap rasa nasionalisme yang seharusnya kita patut mempertahankan semangat dan rela berkorban demi bangsa Indonesia, mengingat begitu besar jasa pahlawan terdahulu untuk merebut kemerdekaan dari tangan para mewujudkan sikap nasionalisme perlu dilakukannya upaya untuk tetap menanamkan nilai-nilai nasionalisme dalam setiap individu generasi muda, mengingat nasib kedepannya bangsa dan negara Indonesia berada di tangan meraka. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan memupuk dan menanamkan paham nasionalisme dan nilai falsafah pancasila pada setiap instantsi pendidikan baik di tingkat sekolah dasar ataupun dalam lingkungan perguruan tinggi. Selain itu dapat juga dengan meningkatkan nilai-nilai luhur budaya sebagai sarana dalam membangkitkan semangat nasionalisme di kalangan anak muda. Hal ini dapat memupuk rasa kesatuan dan persatuan bangsa dalam bermasyarakat tanpa mebedakan status sosial, perbedaan agama, ras, maupun generasi muda penerus bangsa Indonesia, kita perlu membangkitkan cinta tanah air dan semangat nasionalisme dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Semangat dan cinta tanah air inilah yang dapat kita lakukan untuk mengenang, menghargai dan meneruskan perjuangan para pahlawan yang telah berjasa terhadap kedaulatan bangsa Indonesia yang kita rasakan seperti saat ini. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
bagaimana cara indische partij menumbuhkan semangat kebangsaan di masyarakat